Nasabah Bank DKI Tenang! Keamanan Data dan Dana Terjamin Meski Ada Gangguan!

Bank DKI baru-baru ini menegaskan komitmennya untuk menjaga keamanan data dan dana nasabah meskipun sempat mengalami gangguan dalam sistem layanannya. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, dan Direktur Utama Bank DKI, Agus H Widodo, menyatakan bahwa nasabah tidak perlu khawatir karena upaya pemulihan telah dilakukan dan pelayanan akan segera kembali normal.

Komitmen Keamanan Data dan Dana

Dalam pernyataan resminya, Agus H Widodo memastikan bahwa Bank DKI menjunjung tinggi prinsip kehati-hatian dan berkomitmen untuk menjaga kepercayaan nasabah. “Keberlangsungan layanan adalah prioritas utama kami. Kami memastikan bahwa kerahasiaan dan keamanan data serta dana nasabah tetap terjaga optimal tanpa gangguan,” ujarnya. Pernyataan ini diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi nasabah yang sempat merasa resah akibat gangguan tersebut.

Agus menambahkan bahwa Bank DKI terus mengupayakan langkah-langkah percepatan dalam proses pemulihan sistem agar layanan dapat segera normal dan meminimalisir resiko potensi gangguan lebih lanjut. “Proses peningkatan sistem terus dilakukan agar semua layanan, termasuk ATM dan mobile banking, dapat diakses nasabah dengan stabil,” tambahnya.

Langkah-Langkah Pemulihan Pelayanan

Bank DKI memulai tahap pemulihan dengan membuka kembali layanan ATM Off-Us mulai 7 April 2025. Layanan ATM ini sudah sepenuhnya dapat digunakan dan memungkinkan nasabah untuk melakukan transfer antar bank serta membayar berbagai tagihan secara normal.

Upaya pemulihan ini juga mencerminkan dedikasi Bank DKI terhadap peningkatan kualitas layanan dan menjaga keberlangsungan hubungan dengan nasabah. Agus menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang masih diberikan oleh para nasabah meski sempat terjadi gangguan. “Menjaga hubungan baik dengan nasabah serta mempertahankan kualitas pelayanan merupakan fokus utama kami,” ungkapnya.

Tindakan Proaktif Manajemen

Sebagai salah satu bank milik pemerintah, kesiapan dan respons cepat Bank DKI dalam menangani gangguan teknis ini menunjukkan komitmen solid terhadap pelayanan publik. Selain memperkuat keamanan teknis, bank ini juga terus mengawasi performa sistemnya secara aktif untuk memastikan tingkat operasional yang optimal.

Pihak Bank DKI juga telah berkoordinasi dengan otoritas terkait guna memastikan langkah pemulihan berjalan dengan baik. Agus berharap bahwa dengan penjagaan ketat terhadap keamanan data dan dana nasabah, kepercayaan masyarakat terhadap Bank DKI akan tetap kokoh, dan nasabah dapat menggunakan jasa layanan mereka dengan nyaman dan aman.

Kepercayaan dan Loyalitas Nasabah

Keberhasilan pemulihan layanan ini diharapkan dapat membantu memulihkan kepercayaan nasabah yang saat ini menjadi landasan bagi Bank DKI untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan. “Kepercayaan nasabah adalah landasan utama kami yang harus terus dijaga dan ditingkatkan,” tutup Agus dalam pernyataannya.

Ke depan, Bank DKI berkomitmen untuk semakin memperkokoh sistem perbankan yang aman dan efisien demi menjaga kepuasan serta loyalitas seluruh nasabah.